Terkait
Polemik Lembaga Wali Nanggroe
Zakaria
Saman alias Apa Karya angkat bicara terkait polemik Wali Nanggroe' Lembaga Wali
Nanggroe yang baru-baru mencuat setelah adanya komentar senator asal
Aceh, Ghazali Abbas yang menyatakan lembaga tersebut tak diperlukan lagi.
Kepada Serambinews.com,
Kamis (15/11/2018), Apa Karya mengaku langsung menelepon Ghazali Abbas
seusai membaca komentarnya pada Harian Serambi Indonesia, Rabu (14/11/2018
“Loen
telepon loen tanyoeng pakon meunan haba bak surat kaba. (Saya telepon saya
tanyoe mengapa seperti itu komentar di koran),” kata Apa Karya.
Dia
mengaku tak sependapat dengan Ghazali Abbas yang menyebutkan Wali Nanggroe' Lembaga Wali
Nanggroe tak diperlukan lagi setelah meninggalnya Tgk Hasan Tiro.
“Lembaga
Wali Nanggroe nyan nakeuh amanah MoU, nyan salah saboh kesepakatan geutanyoe
watei perundingan, pakon jinoe ka tepeugah hana perlei lee. Treb that geutanyoe
meu seuk-seuk 30 thon bak tameujuang. (Lembaga Wali Nanggroe adalah amanah
MoU, itu salah satu kesepakatan kita saat perundingan damai, kenapa sekarang
tak diperlukan lagi. Lama sekali kita berjuang, 30 tahun),” kata Apa Karya.
Mantan
menteri pertahanan GAM itu menyebutkan, Wali Nanggroe' Lembaga Wali Nanggroe yang
dilahirkan dari perundingan antara RI dan GAM adalah simbol perdamaian di Aceh.
Menurutnya,
hingga selamanya lembaga yang memangku adat ini masih diperlukan di Aceh.
“Sampe
kiamat mantong perlei Lembaga Wali Nanggroe nyan. (Sampai kiamat masih
perlu Lembaga Wali Nanggroe),” tegas Apa Karya.
Lantas
bagaimana juga menyikapi isu yang sedang mencuat tentang keberadaan Wali Nanggroe' Lembaga Wali
Nanggroe? Apa Karya mengumpamakan hal itu dalam pepatah Aceh.
“Meunyoe
hana tagalak keu supe bek tatot moto, tagantoe supe takalon toh nyang leubeh
get. (Kalau tidak suka sama sopir jangan kita bakar mobil, kita gantikan
supir kita lihat mana yang lebih baik),” pungkas Apa Karya
tanpa menjelaskan panjang lebar makna pepatah itu.(*)
Sumber : Serambinews.com
0 comments:
Silahkan berkomentar yang sesuai dengan topik, Mohon Maaf komentar dengan nama komentator dan isi komentar yang berbau P*rn*grafi, Psik*trop*ka,H*ck,J*di dan komentar yang mengandung link aktif, Tidak akan ditampilkan!